Pengertian
Cahaya dan Peranan dalam Kehidupan
Matahari merupakan sumber energi terbesar di alam semesta. Energi matahari
diradiasikan kesegala arah dan hanya sebagian kecil saya yang diterima oleh
bumi. Energi matahari yang dipancarkan ke bumi berupa energi radiasi. Disebut
radiasi dikarenakan aliran energi matahari menuju ke bumi tidak membutuhkan
medium untuk mentransmisikannya. Energi matahari yang jatuh ke permukaan bumi
berbentuk gelombang elektromagentik yang menjalar dengan kecepatan cahaya.
Panjang gelombang radiasi matahari sangat pendek dan biasanya dinyatakan dalam
mikron (Tjasjono, 1995:55).
Bagi manusia dan hewan cahaya matahari berfungsi sebagai penerang. Sedangkan
bagi tumbuhan dan organisme berklorofil, cahaya matahari dapat dimanfaatkan
sebagai bahan baku dalam proses fotosintesis. Dalam proses ini energi cahaya
diperlukan untuk berlangsungnya penyatuan CO₂ dan air untuk membentuk
karbohidrat.
Lebih lanjut, adanya sinar matahari merupakan sumber dari energi yang
menyebabkan tanaman dapat membentuk gula. Tanpa bantuan dari sinar matahari,
tanaman tidak dapat memasak makanan yang diserap oleh tanah, yang mengakibatkan
tanaman menjadi lemah atau mati (AAK, 1983:18)
Perbedaan
reaksi gelap dan reaksi terang
NO
|
DILIHAT DARI
|
REAKSI TERANG
|
REAKSI GELAP
|
1.
|
Tempat berlangsung
|
bagian kloroplas bernama Grana
|
bagian kloroplas bernama Stroma
|
2.
|
Sumber energi
|
Cahaya / matahari
|
ATP dan NADPH2 dari reaksi terang
|
3.
|
Proses yang terjadi
|
Fotolisis : pemecahan
H2O menggunakan energi cahaya menjadi ion Hidrogen dan molekul air
|
Fiksasi : pengikatan
CO2 , penyusunan / pengkombinasian hydrogen dg karbondioksida
membentuk gula
|
4.
|
Hasilnya
|
O2, ATP dan NADPH2
|
Karbohidrat sederhana
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar